HUKUM KEKUASAAN
Thursday, 26 June 2014
SUDUT HUKUM | Perasaan tidak memiliki kuasa atas orang lain dan berbagai peristiwa secara
umum tidak tertahankan bagi kita, ketika kita merasa tidak berdaya, kita merasa
sengsara. Tidak ada seorang pun menginginkan lebih sedikit kekuasaan,
semua orang menginginkan lebih banyak Kekuasaan.
Entalah apa arti
kalimat yang tertera diatas tersebut, namun melihat hiruk pikuk politik saat
ini mengingatkan saya akan salah satu buku yang cukup menarik mengenai kekuasaan
dan sterategi berkuasa, yakni Buku 48 Hukum Kekuasaan. karya
Robert Greene. mungkin di buku ini sekilas ada berfikir ini adalah cara
"picik" / "kotor" untuk menghalalkan segala sesuatu demi kekuasaan.
Namun bukan hal tersebut yang namun kita lihat bagai mana tentang
kebijaksanaan dari tokoh-tokoh hebat pada masa lalu baik yang tercatat oleh
sejarah ataupun cerita dari turun-temurun suku pribumi di afrika. Semua
kebijaksanaan dari Zaman keemasan Yunani, Masa Reinansce di Benua Eropa, hingga
kebijaksanaan dari Budaya Timur China, Jepang, India dan kebudayaan lainnya.
Bahkan Hewan pun dapat jadi teladan bagi kita.
Berikut ini saya
sajikan 48 hukum yang harus di taati untuk dapat menguasai permain kekuasaan
:
1. Jangan pernah terlihat lebih baik dari
atasan anda
2. Jangan pernah terlalu
mempercayai teman, tetapi pelajarilah cara memanfaatkan musuh
3. Sembunyikan niat anda
4. Senantiasa bicara lebih sedikit
dari yang diperlukan
5. Begitu banyak hal bergantung dari
reputasi, jagalah reputasi dengan nyawa anda
6. Carilah perhatian berapapun harga yang
harus dibayar
7. Mintalah orang lain bekerja keras bagi
anda, tetapi senantiasalah menerima pujian atas kerja keras mereka
8. Usahakan agar orang lain
mendatangi anda, pergunakan umpan bila perlu
9. Raihlah kemenangan lewat
tindakan anda, jangan pernah menang lewat perdebatan
10. Infeksi : hindarilah orang-orang yang
tidak bahagia dan sial
11. Usahakan orang lain agar tetap tergantung
pada anda
12. Pergunakanlah kejujuran dan kemurahan hati
selektif untuk memperdaya korban anda
13. Saat meminta bantuan, jangan pernah
pancing belas kasihan atau rasa syukur mereka
14. Berperanlah sebagai seorang teman,
bekerjalah sebagai mata-mata
15. Hancurkanlah musuh anda secara total
16. Pergunakanlah ketidakhadiran anda untuk
meningkatkan respek dan penghormatan
17. Usahakan agar orang lain selalu
merasakan terror : kembangkan aura tak bias ditebak
18. Jangan bangun benteng untuk
lindungi diri sendiri, isolasi adalah sesuatu yang berbahaya
19. Ketahuilah siapa yang anda hadapi, jangan
singgung perasaan orang yang salah
20. Jangan berkomitmen pada siapapun
21. Berpura-puralah menjadi orang
yang tolol untuk mrnangkap orang yang yang tolol, berilah kesan anda lebih
bodoh dari sasaran anda.
22. Manfaatkanlah taktik untuk menyerah : ubah
kelemahan menjadi kekuatan
23. Himpun kekuatan anda
24. Berperanlah untuk menjadi
penghuni istana yang sempurna
25. Ciptakanlah kembali diri anda
26. Jagalah agar kedua tangan anda
tetap bersih
27. Bermainlah dengan kebutuhan
orang lain untuk mempercayai sesuatu untuk menciptakan pengikut yang setia
28. Bertindaklah dengan berani
29. Buatlah rencana hingga tuntas
30. Berilah kesan bahwa tampatknnya
perstasi anda mudah didapat
31. Kendalikanlah pilihan-pilihan
anda : surulah orang lain memainkan kartu yang anda bagikan
32. Bermainlah sesuai dengan fantasi orang
lain
33. Ketahuilah kelemahan setiap orang
34. Jadilah seorang bangsawan
dengan cara anda sendiri : Bersikaplah bak seorang raja agar diperlakukan
seperti sorang raja
35. Kuasailah seni memilih waktu
yang tepat
36. Sepelekanlah hal-hal yang tak
bias anda milik
37. Ciptakan tontonan yang memikat
38. Berpikirlah sesuka anda, tetapi
bersikaplah seperti orang lain
39. Aduk-aduk air untuk menangkap ikan
40. Bencilah segala hal yang
diperoleh secara cuma-Cuma
41. Hindarilah mengambil alih
posisi orang yang hebat
42. Seranglah si gembala, maka
domba-dombanya pasti berhamburan
43. Kenalilah hati dengan pikiran orang lain
44. Perdaya dan pancing amarah orang lain
dengan efek cermin
45. Sampaikan ceramah tentang kebutuhan untuk
berubah , tetapi jangan lakukan reformasi untuk terlalu banyak bidang kehidupan
dalam waktu singkat
46. Jangan pernah terlihat terlalu
sempurna
47. Jangan melebihi sasaran yang
telah anda tentukan : dalam hal kemenangan, belajarlah untuk tahu kapan anda
harus berhenti
48. Jadilah seperti uap yang tak berbentuk
Semoga bermanfaat bagi
anda yang ingin berkecimpung di dunia politi maupun yang ingin melegitimilisasi
kekuasaan. Namun harus disadari cara yang baik akan menghasilkan sesuatu
yang baik dan begitu juga sebaliknya. (goo/all)